HUKUM

Parkir di SDN 125 Pijoan, Motor Milik Seorang Mahasiswi UNJA Lenyap hingga Lapor ke Polisi

kutipjambi.com – Parkir di pekarangan SD N 125 Kel. Pijoan Kecamatan, Jambi Luar Kota (Jaluko) Kab. Muaro Jambi, kendaraan roda dua milik seorang mahasiswi Universitas Jambi (UNJA) lenyap. Kejadian tersebut sekitar pukul 11.00 WIB 25 April 2024 kemarin.

Mahasiswi bernama Tri Marlyana itu menceritakan, saat itu Ia memarkirkan Sepeda Motor di Parkiran Sekolah dan masuk untuk pergi mengajar. “Sekira pukul 11.00 Wib saya berniat untuk mengambil sandal saya yang saya simpan di dalam Jok Motor, namun salah seorang murid SD saya menanyakan keberadaan sepeda motor saya dan mengatakan bahwa sepeda motor saya tidak ada diparkiran,” ungkapnya.

Ia pun memastikan langsung pergi ke parkiran sekolah dan melihat sepeda motor nya sudah tidak ada lagi, sehingga Ia pun melaporkan perihal dugaan perkara Tindak Pidana Pencurian 1 (satu) unit sepeda motor Honda Supra X warna Hitam, Nopol BH 5897 IW Nomor Rangka MH1JBP11XNK907262 Nomor Mesin JBP1E-1907534 kepada Polsek Jaluko.

“Akibat peristiwa tersebut saya mengalami kerugian sekitar Rp. 18.000.000 (Delapan Belas Juta Rupiah),” jelasnya juga termuat dalam LP Nomor 12/IV/2024 yang dibuat dan diterima oleh Polsek Jaluko dengan harapan agar dapat ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.

Tri juga menceritakan, Ia bersama teman nya juga berupaya mencari keberadaan motor miliknya itu disekitaran Selat dalam sama Lopak Aur tetapi tidak ada, lalu mereka pergi ke arah perbatasan Batanghari-Jaluko Muaro Jambi.

“Nyari kesano, terus kami balik duduk di warung dekat perbatasan tu sambil mantau mantau, kalau ado yang lewat pake motor kami tu, nah ado satu motor (dicurigai-red) ni kaya persis motor kami, jadi kami pasatin nengok motor tu, waktu di jalan jelek kap motor tu kan bunyi tu, nahh kami tunjuk lah motor tu,” ujarnya.

Setelah Ia menunjuk ke arah motor yang Ia cerita itu, sontak yang membawa motor itu langsung menoleh ke arahnya. Dimana kondisi motor yang saat itu sudah tidak ada spion dan plat/nopol.

“Waktu dio noleh nengok kami, dio langsung nge gas poll, terus kami kejar, tapi kehilangan jejak sepersekian detik, orang tu sudah hilang. nah dapat info kalo motor tu larinyo ke arah Jembatan Mas,” ungkapnya.

Karena upaya pencarian tidak berbuah hasil, Tri juga kembali duduk ke warung tempat pertama Ia duduk. “Akhirnyo berhenti lah kami, terus disarankan samo ibu ibu yang di warung itu untuk datang lagi ke polsek, kami datang kesano terus kato orang Polsek disuruh buat laporan lanjutan,” pungkasnya.(afm)